Arsip:
Media
Yogyakarta, Humas UGM – Program Keluarga Berencana (KB) tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kesehatan para ibu dan anak atau menekan pertambahan jumlah penduduk. Namun, program KB ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas penduduk lewat penyiapan keluarga […].
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA – Mangkraknya puluhan unit rumah di huntap “Desaku Menanti” di Gunungkidul tak lepas dari belum siapnya pihak terkait melaksanakan program pengentasan untuk kaum Pengemis, Gelandangan dan Orang Terlantar (PGOT).
Yogyakarta, PSKK UGM – Pemerintah Republik Indonesia sepakat bahwa sunat perempuan adalah bentuk praktik yang berbahaya dan berdampak panjang terhadap kesehatan serta hak reproduksi dan seksual perempuan dan remaja putri.
Jakarta, Berita Satu – Jumlah anak telantar masih sangat banyak. Kementerian Sosial (Kemsos) menyebut, jumlahnya mencapai 4,1 juta anak, dan jumlah itu bertambah. Kondisi tersebut mencerminkan amanat Konstitusi agar fakir miskin dan anak telantar dipelihara negara […].
Jakarta, Berita Satu – Guru Besar Magister Administrasi Publik Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Wahyudi Kumorotomo menilai, program e-KTP yang menuju penerapan single identity number (SIN) belum bisa dibandingkan dengan Social Security Number di Amerika […].
Seluruh Keluarga Besar Pusat Studi Kependudukan dan Kebijakan Universitas Gadjah Mada menyampaikan rasa duka mendalam atas meninggalnya Prof. Dr. Agus Dwiyanto, MPA, Guru Besar Kebijakan Publik UGM yang juga pernah menjabat sebagai Kepala PSKK UGM […].
Solopos.com, JOGJA — Citaruci Mandalika sebagai penerbit Mata Jiwa, bekerjasama dengan Pusat Studi Kependudukan dan Kebijakan Universitas Gadjah Mada (PSKK UGM), mempersembahkan Gelar Memoar Mata Jiwa: Into the Eye of Life, pada Jumat (3/3/2017) di […].
MATA JIWA: Sebuah Memoar di Tenganan Pagringsingan (Into the Eye of Life: a Memoir of Tenganan Pagringsingan) oleh Dini Andarnuswari (Editor teks “Mata Jiwa” versi Bahasa Indonesia) Sesungguhnya, masyarakat nusantara memiliki bekal tradisi untuk bertahan […].
YOGYA (KRjogja.com) – Melambungnya harga cabai rawit merah hingga menyentuh angka Rp 140.000/kg belum tentu juga dinikmati petani cabai sebagai produsen. Tingginya harga cabai tersebut malahan membuat banyak petani dag-dig-dug karena bukan tidak mungkin akan […].
Metrotvnews.com, Jakarta: Direktur Perkumpulan untuk Peduli Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini menyebut politik uang di Ibu Kota Jakarta tidak akan berpengaruh besar terhadap peralihan suara pemilih.