Yogyakarta, PSKK UGM – Program Raskin sebagai salah satu upaya pemerintah menanggulangi kemiskinan, pada prakteknya ternyata banyak diselewengkan.
Media Wednesday, 26 February 2014
Yogyakarta, PSKK UGM – Program Raskin sebagai salah satu upaya pemerintah menanggulangi kemiskinan, pada prakteknya ternyata banyak diselewengkan.
Esai & OpiniMedia Monday, 24 February 2014
"Masih kurangnya kepedulian masyarakat terhadap lingkungan hidup bukanlah kabar yang mengejutkan.
Berita PSKKKegiatanMediaSeminarSiaran Pers Friday, 21 February 2014
Yogyakarta, PSKK UGM – Hubungan antara Indonesia dan Australia kembali memanas. November lalu, kasus penyadapan terhadap sejumlah nomor ponsel pejabat publik di Indonesia terjadi.
Berita PSKKEventsMediaMediaPress ReleaseSeminar Friday, 21 February 2014
Yogyakarta, PSKK UGM – Hubungan antara Indonesia dan Australia kembali memanas. November lalu, kasus penyadapan terhadap sejumlah nomor ponsel pejabat publik di Indonesia terjadi.
Media Friday, 21 February 2014
Hubungan Indonesia-Australia yang kembali memanas karena kasus penyadapan telepon oleh pihak Australia, menghambat penyelesaian bersama masalah pencari suaka politik.
YOGYAKARTA — Associate Professor Alexander Rielly, pakar hukum Migrasi dan Pengungsi dari Universitas Adelaide, Australia Selatan mengatakan, melalui kebijakan humanitarian visas, rata-rata 13.500 pengungsi telah memasuki Australia setiap tahun.
Hal itu ia kemukakan ketika berbicara pada seminar tentang Kebijakan Australia Terhadap Pengungsi dan Pasang Surut Hubungan Indonesia-Australia di Pusat Studi Kependudukan dan Kebijakan Universitas Gajah Mada Yogyakarta Kamis siang (20/2).
Menurut Rielly, mulai periode tahun 2008-2009 jumlah pencari suaka yang menggunakan kapal jumlahnya semakin banyak yaitu mencapai sekitar 22 ribu per-tahun.
Media Wednesday, 19 February 2014
Siang di pengujung Januari.
Media Monday, 17 February 2014
Marni (33) dan Tauhid (36) adalah pasangan pengungsi erupsi Gunung Kelud asal Desa Jombok Krajan, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Media Friday, 14 February 2014
Yogyakarta, (Antara Jogja) – Indonesia harus segera mengoptimalkan bonus demografi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kata pakar kependudukan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Tajuddin Noor Effendi.
"Bonus demografi dimana usia produktif meningkat, harus menjadi kesempatan Indonesia meningkatkan pertumbuhan di atas rata-rata atau di atas enam persen," kata Tadjuddin Noer Effendi di Yogyakarta, Kamis (13/2).
Menurut dia, saat ini Indonesia telah memiliki bonus demografi yang akan terus meningkat hingga mencapai puncaknya pada 2035 dimana jumlah penduduk diperkirakan mencapai 305,6 juta jiwa.
Meski demikian setelah 2035, menurut dia, Indonesia akan memasuki masa "aging" (penuaan) di mana jumlah penduduk berusia lanjut usia di atas 60 tahun mencapai 25 persen dari jumlah penduduk.
"Setelah 2035 jumlah lansia atau penduduk tak produktif akan menggelembung sehingga sebetulnya sekaranglah kesempatan kita untuk secara besar-besaran memanfaatkan bonus demografi," katanya.
Ia menilai saat ini kebijakan Pemerintah Indonesia masih belum berpihak pada optimalisasi usia produktif tersebut.
Media Wednesday, 12 February 2014
Meski tinggal di daerah rawan bencana, menghadapi ancaman bencana yang sama setiap tahun, dan muncul korban jiwa ataupun materi, tak banyak perubahan sikap masyarakat dan pemerintah dalam menghadapi bencana.
Esai & OpiniMedia Wednesday, 12 February 2014
Artikel penulis, “Godot dan Reformasi Birokrasi” di Kompas edisi 13 Mei 2013 sedikit banyak berhasil mendorong kelahiran UU Aparatur Sipil Negara.