Yogyakarta, PSKK UGM – Bank Mayapada bekerja sama dengan Pusat Studi Kependudukan dan Kebijakan UGM serta Program Magister dan Doktor Studi Kebijakan UGM menyelenggarakan lokakarya terbatas dengan tema “Pengembangan Program Multikulturalisme, Peningkatan Rasa Saling Percaya, dan Pemberdayaan Umat”, Sabtu (26/8) di Auditorium Prof. Dr.
Galeri
Yogyakarta, PSKK UGM – Pesta demokrasi melahirkan pula angka-angka dan rekomendasi hasil survei yang seringkali menunjukkan popularitas dan elektabilitas.
Yogyakarta, PSKK UGM – Pelayanan publik merupakan salah satu tujuan penting penyelenggaraan pemerintahan, yaitu mewujudkan keadilan sosial bagi masyarakat.
Yogyakarta, PSKK UGM – DI Yogyakarta merupakan pusat pendidikan terbesar di Indonesia yang memiliki lebih dari 150 perguruan tinggi, masyarakat yang berpendidikan tinggi, serta aparatur birokrasi yang sangat kompeten dan berdedikasi tinggi.
Yogyakarta, PSKK UGM – Bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional (2/5), Pusat Studi Kependudukan dan Kebijakan Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan kegiatan Peresmian Nama Auditorium dan Pojok Pustaka Prof. Dr.
Yogyakarta, PSKK UGM – Seluruh staf peneliti, asisten peneliti, dan karyawan Pusat Studi Kependudukan dan Kebijakan Universitas Gadjah Mada pada Jumat, 31 Maret 2017 bersama-sama melakukan ziarah ke makam para pendahulu.
Yogyakarta, PSKK UGM – Pemerintah Republik Indonesia sepakat bahwa sunat perempuan adalah bentuk praktik yang berbahaya dan berdampak panjang terhadap kesehatan serta hak reproduksi dan seksual perempuan dan remaja putri.
Jakarta, PSKK UGM – Praktik sirkumsisi atau sunat pada perempuan (female genital mutilation/cutting) berdampak panjang dan belum terbukti membawa manfaat bagi kesehatan, tidak seperti sunat pada laki-laki.
Singapore, PSKK UGM – Terhitung empat hari, yakni mulai tanggal 11 hingga 14 Januari 2017, tim peneliti Pusat Studi Kependudukan dan Kebijakan Universitas Gadjah Mada mengikuti Workshop CHAMPSEA (Children Health and Migrant Parents in Southeast Asia) di Asia Research Institute (ARI), National University of Singapore.
Yogyakarta, PSKK UGM – Kepala Pusat Studi Kependudukan dan Kebijakan Universitas Gadjah Mada, Dr. Agus Heruanto Hadna menyampaikan, Gini Ratio yang menunjukkan ketimpangan pendapatan di Yogyakarta masih terhitung tinggi, yakni 0,439.