Yogyakarta, PSKK UGM – Guna menjalankan program penanggulangan kemiskinan yang lebih tepat sasaran dan tepat program, maka data kemiskinan yang akurat serta tepat sasaran sangatlah diperlukan.
Media Monday, 8 December 2014
Yogyakarta, PSKK UGM – Guna menjalankan program penanggulangan kemiskinan yang lebih tepat sasaran dan tepat program, maka data kemiskinan yang akurat serta tepat sasaran sangatlah diperlukan.
Media Monday, 8 December 2014
A new report looks at the myriad benefits of increasing contraception access and prenatal care around the world.
For about the cost of ticket to the movies and small popcorn, says Babatunde Osotimehin, Executive Director of the United Nations Population Fund (UNFPA), millions of women across the globe could gain access to vital reproductive health services.
The benefit of doing so, he says, can have a lasting impact not just on women and families, but the global economy.
“When you do that, protect the health of the woman or the girl,” says Osotimehin,”she becomes more productive in her community and the world.
MediaSiaran Pers Thursday, 4 December 2014
Yogyakarta, MDSK UGM – Pasca menetapkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla terus menerima reaksi penolakan keras dari berbagai pihak.
Media Wednesday, 3 December 2014
Yogyakarta, PSKK UGM – Ketimpangan ekonomi antara penduduk kaya dengan penduduk miskin di Daerah Istimewa Yogyakarta semakin mengkhawatirkan.
Media Wednesday, 3 December 2014
JAKARTA, KOMPAS — Puncak bonus demografi pertama yang ditandai banyaknya jumlah penduduk usia produktif terjadi tahun 2028-2031.
Media Wednesday, 3 December 2014
KOMPAS – Darminah (58) lega karena akhirnya bisa mencairkan dana kompensasi kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi sebesar Rp 400.000, pekan lalu.
MediaSiaran Pers Tuesday, 25 November 2014
Polemik Tes Keperawanan Calon Polisi Wanita di Indonesia
Yogyakarta, PSKK UGM – Hari ini, bertepatan dengan peringatan Hari Internasional untuk Penghapusan Kekerasan terhadap Perempuan, kita kembali diingatkan tentang masih banyaknya kasus kekerasan, dan praktik diskriminasi yang dialami oleh perempuan.
Media Monday, 24 November 2014
UNITED NATIONS, New York – “Never before have there been so many young people – never again is there likely to be such potential for economic and social progress,” Dr. Babatunde Osotimehin, UNFPA’s Executive Director, said today at the launch of the agency’s flagship report, The State of World Population 2014 , in London.
The vast majority of the world’s record 1.8 billion young people – those between ages 10 and 24 – live in developing countries.
Media Friday, 21 November 2014
Jakarta (ANTARA News) – Pada hari peringatan 25 tahun Konvensi Hak Anak (KHA), UNICEF mengumumkan bahwa angka kematian anak dibawah lima tahun telah berkurang lebih dari setengah dalam periode antara 1990 dan 2013.
Menurut Kepala Perwakilan UNICEF di Indonesia Gunilla Olsson, penurunan angka kematian terjadi dari 84 kematian per 1.000 kelahiran hidup menjadi 29 per 1.000 kelahiran hidup.
"Ini berarti ada 5 juta anak Indonesia yang beresiko meninggal, jika angka kematian balita tetap pada tingkat di tahun 1990," kata Olsson di Goethe Institute, Jakarta, Kamis.
Ia menambahkan, kehadiran tenaga kesehatan terlatih saat melahirkan juga telah meningkat secara berarti, dari 32 persen pada tahun 1991 (Survey Demografi Rumah Tangga) menjadi 83 persen dalam periode 2009-2013, sehingga mengurangi risiko kematian ibu dan bayi karena komplikasi persalinan.
Hal ini menyebabkan penurunan kematian ibu secara signifikan dari estimasi 600 per 100.000 kelahiran menjadi antara 220 per 100.000 kelahiran pada tahun 2010 menurut model estimasi global (WHO, UNICEF, UNFPA, Bank Dunia.
Media Thursday, 20 November 2014
NG Indonesia — Indonesia berada di peringkat delapan jumlah korban perbudakan terbanyak dari 167 negara, ungkap sebuah penelitian mengenai perbudakan global modern atau Global Slavery Index.
GSI 2014 dalam laporan tahunan keduanya yang dirilis Senin (17/11) menyatakan, sebanyak 35,8 juta orang di seluruh dunia terjebak dalam berbagai bentuk perbudakan modern.
Penelitian ini di Indonesia dikeluarkan oleh lembaga pegiat buruh Migrant Care. Wahyu Susilo dari Migrant Care menjelaskan perbudakan modern adalah praktik-praktik mirip perbudakan seperti jerat utang, pernikahan paksa, penjualan serta eksploitasi anak-anak, termasuk penyelundupan manusia dan kerja paksa.
"Area dari advokasi ini bukan hanya buruh migran," kata Wahyu menerangkan, "Tapi jugaperbudakan di sektor pekerja anak, bahkan perkawinan paksa anak-anak.