Angka Kemiskinan dan Pengangguran Terbuka Cenderung Rendah
JAKARTA, KOMPAS – Badan Perencanaan Pembangunan Nasional memproyeksikan kualitas pertumbuhan ekonomi tahun ini lebih baik ketimbang tahun lalu.
Media Monday, 2 May 2016
Angka Kemiskinan dan Pengangguran Terbuka Cenderung Rendah
JAKARTA, KOMPAS – Badan Perencanaan Pembangunan Nasional memproyeksikan kualitas pertumbuhan ekonomi tahun ini lebih baik ketimbang tahun lalu.
Media Monday, 2 May 2016
JAKARTA, KOMPAS – Menyambut Hari Pendidikan Nasional, gugatan terhadap penyelenggaraan pendidikan pada berbagai aspek dan tingkatan mengemuka.
Media Monday, 2 May 2016
Yogyakarta, PSKK UGM – Berbeda dengan situasi di masa lampau.
Esai & OpiniMedia Tuesday, 26 April 2016
Harian Kedaulatan Rakyat – Menurut konstitusi/UUD 1945, negara mempunyai mandat untuk memajukan kesejahteraan umum.
Esai & OpiniMedia Friday, 22 April 2016
Harian Jogja – Pemerintah dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019 mencanangkan target bahwa pada 2019 angka kemiskinan di Indonesia berada pada kisaran 7 hingga 8 persen.
Media Friday, 22 April 2016
YOGYAKARTA, VOA Indonesia – Indonesia sudah memiliki Peraturan Pemerintah No.
Media Thursday, 21 April 2016
Metrotvnews.com, Yogyakarta – Program tunjangan ibu hamil dan balita seharusnya bersinergi dengan program keluarga berencana (KB).
Media Tuesday, 19 April 2016
Pertumbuhan di bawah 6 persen tidak cukup tampung 3 juta angkatan kerja baru.
Laju peningkatan ketimpangan (koefisien Gini) relatif tinggi, capai 10 poin tiap tahun.
JAKARTA, Koran Jakarta – Kualitas pertumbuhan ekonomi Indonesia dinilai terus menurun, seiring dengan perlambatan ekonomi dalam lima tahun terakhir (2010-2015).Hal itu antara lain ditandai dengan terus meningkatnya ketimpangan kesejahteraan nasional.
Berita PSKKKegiatanMediaSeminar Friday, 15 April 2016
Yogyakarta, Harian Neraca – Ekonom Bank Dunia menilai kesenjangan tingkat pendapatan masyarakat di Indonesia jauh lebih tinggi melampaui perkiraan masyarakat.
Berita PSKKEventsMediaMediaSeminar Friday, 15 April 2016
Yogyakarta, Harian Neraca – Ekonom Bank Dunia menilai kesenjangan tingkat pendapatan masyarakat di Indonesia jauh lebih tinggi melampaui perkiraan masyarakat.